WORKSHOP : Jln.Gunung Mas Padang Sambian Kelod ( email : central@ctd.co.id)
Menerima :
- Servis pompa air dan sparepart
- Gulung dinamo
- Instalasi kolam renang/pemasangan pompa kolam
- Pemasangan pompa jetpump/submersible
- Perbaikan / Pembuatan panel pompa air
- Servis dryer dan mesin cuci

Jumat, 04 Maret 2016

cara mengukur diameter kawat gulungan dengan micrometer

untuk mengukur diameter kawat diperlukan alat yang akurat, yaitu micrometer

Berikut ini penampakan micrometernya.  


Pada selubung putar micrometer bisa di putar ke kanan untuk mengencangkan atau di putar kekiri untuk mengendurkan poros. 1 putaran penuh atau di putar 360 derajat selubung luar ini bernilai 0.50 mm. jadi untuk menghasilkan ukuran 1 mm harus diputar 2 kali putaran penuh. Pada selubung dalam ada skala dengan angka 0, 5, 10 dst. Satu strip ini nilainya 1 mm. Skala yang satunya tidak ada angkanya nilai satu stripnya 0.50 mm.
Untuk mengukur diameter kawat yg pertama putar selubung luar ke kiri setelah poros terbuka masukan kawat yang mau di ukur lalu putar kekanan selubung luarnya, pakai roda bergigi pada ujung micrometer sampai berbunyi. setelah itu lihat skala pada selubung luar cari yang sejajar dengan garis lurus pada sekala utama. sebagai contoh gambar disamping, pada sekala selubung luar yg sejajar dengan garis sekala utama menunjukan nilai 15. Lalu perhatikan strip skala utama, pada gambar strip yg bernilai 1 mm belum terlihat berarti diameter kawat tsb belum ada 1 mm tp strip yang memiliki nilai 0.50 sudah terlihat itu berarti menunjukan ukuran kawat lebih dari 0.50 mm. sekarang untuk menentukan ukuran kawat tersebut dengan menambahkan strip yg bernilai 0.50 dengan nilai yang ada pada skala selubung luar. 0.50 + 0.15 = 0.65 mm. Tapi 0.65 mm bukanlah ukuran asli dari diameter kawat tsb, karena masih ada email pembungkus kawat harus dikurangi 0.05mm jadi ukuran kawat tersebut 0.60 mm. jadi kesimpulanya setiap hasil pengukuran kawat email harus di kurangi 0.05 mm untuk mendapat diameter aslinya.


Kamis, 03 Maret 2016

cara menentukan arah putaran pompa air

Penting kita ketahui akibat dari salah putaran pompa air, bisa menyebabkan pompa tidak bisa menghisap. Dan pada tipe pompa tertentu bisa merusak impeller, yang lebih parah lagi bisa mengakibatkan teknisi pompa pemula stress.. Untuk menentukan arah putaran pompa kita  bisa cari dari hasil melacak sambungan kawat gulungan dan dari alur impeller. Sekarang saya akan jelaskan mencari arah putaran pompa dari alur impeller dan untuk mencari arah putaran pompa dari sambungan kawat gulungan yg lebih akurat sudah sy bahas di buku, penasaran caranya? makanya beli bukunya..hehehe. ok langsung aja sekarang ke tkp.

Berikut ini alur impeller dengan putaran ke kiri.
















Dan yang ini alur impeller dengan putaran kekanan.















Lalu bagaimana dengan yang ini.


















Kalo yang ini bisa dilihat alurnya dari samping atau dari tengah tinggal disamakan sama gambar diatas. Setelah di lihat dengan teliti hasilnya sama dengan gambar pertama berarti putaran ke kiri.

Dan yang terakir tipe seperti ini



















Ini adalah tipe impeller sirip yang hanya memiliki daya hisap 9 meter. Alurnya sama, tidak ada melengkungnya. Klo tipe ini harus melihat defusernya. Tapi selama ini impeller model ini, yang sy temui pasti putaranya kearah kiri. Belum sy temui yang putaranya kekanan. Selamat belajar semoga bermanfaat.